a. Interaksi sederhana yaitu persaingan, pemangsaan, grazing, komensalisme, mutualisme.
b. Interaksi komplek
- Mekanisme lain untuk mengkaji interaksi antar biota yang hidup di ekosistem terumbu karang adalah melalui jejaring makanan
- Produsen : Karang batu (zooxanthellae), alga makro, alga koralin, bakteri fotosintetik.
- Konsumen : Karang batu (polip), ikan, ekhinodermata, annelida, polikhaeta, krustasea, holothuroidea, moluska dan lainnya.
a. Kemampuan memproduksi kapur
- Karang hermatipik
Karang hermatipik adalah karang yang dapat membentuk bangunan karang yang dikenal menghasilkan terumbu dan penyebarannya hanya ditemukan di daerah tropis.
- Karang ahermatipik
Karang ahermatipik tidak menghasikan terumbu dan ini merupakan kelompok yang tersebar luas diseluruh dunia.
b. Bentuk dan tempat tumbuh
- Termbu (reef)
Terumbu adalah punggungan laut yang terbentuk oleh batuan kapur (termasuk karang yang masih hidup) di laut dangkal
- Karang (coral)
Karang adalah hewan klonal yang tersusun atas puluhan atau jutaan individu yang disebut polip
- Karang terumbu
- Terumbu karang
c. Letak
- Terumbu karang tepi (fringing reef)
- Terumbu karang penghalang (barrier reef)
- Terumbu karang cincin (atolls)
- Terumbu karang datar (flat island)
- Gosong terumbu (patch reef)
d. Zonasi
- Terumbu yang menghadap angin (windward reef)
- Terumbu yang membelakangi angin (leeward reef)
Manfaat Terumbu Karang
a. Manfaat terumbu karang yang langsung dapat dimanfaatkan oleh manusia adalah :
- Sebagai tempat hidup ikan yang banyak dibutuhkan manusia dalam bidang pangan, seperti ikan kerapu, ikan baronang, ikan ekor kuning, batu karang
- Pariwisata, wisata bahari melihat keindahan bentuk dan warnanya
- Penelitian dan pemanfaatan biota perairan lainnya terkandung di dalamnya
b. Sedangkan manfaat secara tidak langsung adalah sebagai penahan abrasi pantai yang disebabkan gelombang dan ombak laut, serta sebagai sumber keanekaragaman hayati
Keruksakan Terumbu Karang
Beberapa aktivitas manusia yang dapat meruksak terumbu karang :
- Membuang sampah ke laut dan pantai yang dapat mencemari air laut
- Membawa pulang ataupun menyentuh terumbu karang saat menyelam, satu sentuhan saja dapat membunuh terumbu karang.
- Pemborosan air, semakin banyak air yang digunakan maka semakin banyak pula limbah air yang dihasilkan dan dibuang kelaut.
- Membuang jangkar pada pesisir pantai secara tidak sengaja akan meruksak terumbu karang yang beradaa di bawahnya.
- Terdapatnya predator terumbu karang seperti sejenis siput drupella
- Penambangan
- Pembangunan di tepi pantai
- Reklamasi pantai
- Penangkapan ikan dengan cara yang salah, seperti pemakaian bom ikan.
Penyebaran terumbu karang sebagian besar dunia (55%) terdapat di Indonesia, Philipina, Australia Utara dan Kepulauan Pasifik, (30%) di Lautan Hindia dan Laut Merah, (14%) di Karibia dan (1%) di Atlantik Uatara
Sekian artikel yang saya tulis, semoga bermanfaat bagi yang membaca dan yang membutuhkannya. Amin.
Baca juga artikel Pengelolaan Terpadu Daerah Aliran Sungai (DAS)
0 komentar:
Posting Komentar
Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau titip link, akan dimasukan ke folder SPAM.
Berkomentarlah sesuai dengan judul postingan. Terimakasih