Home » » Pengelolaan Terpadu Daerah Aliran Sungai (DAS)

Pengelolaan Terpadu Daerah Aliran Sungai (DAS)

Pengelolaan Terpadu Daerah Aliran Sungai (DAS)- Mungkin sobat sering mengenal DAS, dalam materi yang saya tulis ini mengenai Daerah Aliran Sungai atau di singkat DAS. DAS adalah suatu wilayah kesatuan ekosistem yang dibatasi oleh pemisah topografis dan berfungsi sebagai pengumpul, penyimpan dan penyalur air, sedimen, unsur hara dalam sisten sungai dan keluar melalui outlet tunggal.
Pengelolaan Terpadu Daerah Aliran Sungai (DAS)
 Pengelolaaan Terpadu
- Istilah pengelolaan terpadu pada dasarnya merupakan pengganti Koordinasi, Intergrasi, Singkronisasi, dan Simplifikasi yang disingkat dengan KISS
- Pengelolaan terpadu pada dasarnya merupakan pengembangan keserasian tujuan antara berbagai anatara berbagai sistem pengelolaan sumberdaya alam
Pengelolaan DAS Terpadu
- Pengelolaan DAS merupakan ilmu terapan untuk perlindungan, perbaikan, dan pengelolaan DAS, dan objek dasarnya adalah meningkatkan suplai air, mengurangi kisaran aliran maksimumdan minimum (khususnya aliran rendah dan banjir yang meruksak), mengurangi hasil sedimen dan meningkatkan kualitas air untuk berbagai penggunaan (Copelan, 1961)
Pendekatan
Ekosistem, berarti semua komponen dalam suatu sistem DAS mempunyai hubungan yang kait-mengait antara satu komponen dengan komponen lainnya. Apabila keterkaitan sudah ada, maka pengelolaan hutan, tanah, air, masyarakat dan lain-lain harus mempertimbangkan peranan dari komponen ekosistem tersebut.
Fungsi Komponen Ekosistem
- Lindung ; melestarikan SDA secara berkesinambungan
- Manfaat ; pengelolaan SDA untuk kesejahteraan masyarakat
Tujuan Pengelolaan DAS adalah untuk Menciptakan Suatu Ekosistem DAS yang :
- Strukturnya dinamis, seimbang dan serasi
- Daya dukungnya selalu meningkat
- Terjaminnya keberlangsungan proses ekologi
- Terjaminnya kelestarian fungsi-fungsi
- Berkembangnya keanekaragaman struktur, fungsi, dan proses ekologi
- Terjaminnya keterkaitan dengan ekosistem lain
Lingkungan DAS
- Lingkungan abiotik
- Lingkungan biotik
- Lingkungan sosial-ekonomi-budaya 
Lingkungan Fisik
- Hidrologi (tata air)
- Geologi
- Tanah
Lingkungan BIotik, flora, fauna dan mikroorganisme
Kegiatan Pengelolaan DAS meliputi :
- Pengelolaan Vegetasi,
- Pengelolaan lahan,
- Pengelolaan air,
- Pengelolaan sumberdaya manusia
Pengelolaan DAS terpadu dilaksanakan dengan mendasar pada :
- Siklus hidrologi
- siklus hara dan aliran sungai
- karakteristik kependudukan (demografi, sosial budaya, ekonomi, kesehatan)
- politik dan perundang-undangan
 Kebijakan dasar pengelolaan DAS
- Pengelolaan DAS dilakukan dengan pendekatan ekosistem, yang sifatnya multidisiplin dan lintas sektoral dalam implementasinya. Pengelolaannya dilakukan secara terpadu, sehingga setiap DAS yang dikelola ada satu sitem perencanaan yang utuh.
- Rencana pengelolaan DAS terpadu harus mengarah pada satu tujuan akhir dengan tolak ukur yang sama serta mencakup kepentingan dari berbagai sektor/subsektor, baik kepentingan nasional maupun regional, dan perlu adanya kejelasan mengenai komponen kegiatan dan pengelompokannya menurut sektor-sektor (pusat maupun daerah).
- Dalam pengelolaan DAS doperlukan data dasar yang tepat (tanah, vegetasi, penggunaan lahan, topografi, hidrologi, dan data tematik lainnya) dalam bentuk peta yang disepakati bersama oleh berbagai sektor/bidang. Kesepakatan tersebut meliputi skala peta, rincian dan klasifikasi data. Peta-peta yang menggambarkan variabel/peubah yang cepat berubah (dinamis), perlu direvisi setiap periode waktu tertentu.
- Dalam pengelolaan DAS diperlukan landasan hukum/perundang-undangan yang menetapkan wewenang dan tanggungjawab setiap badan dan instansi pemerintah dalam setiap tahap pengelolaan DAS.
- Dalam pengelolaan DAS disamping aspek teknis, perlu melibatkan peran serta aktif masyarakat
- Dalam pngelolaan DAS faktor kesejahteraan masyarakat perlu diprioritaskan
- Dalam pengelolaan DAS diperlukan berbagai tolak ukur untuk berbagai aspek yang dapat dipakai untuk menilai tingkat kekritisan DAS dan menilai tingkat keberhasilan pengelolaan DAS. Oleh karena itu dalam pengelolaan DAS ada tahap pemantauan dan evaluasi.
Dasar Teknik Pelaksanaan
- Teknik penataan penggunaan lahan
- Teknik konservasi tanah dan air
- Teknik pembinaan aktivitas manusia dalam pengelolaan sumberdaya alam
- Teknik management organisasi dalam pengelolaan DAS
Sekian artikel yang saya tulis, semoga bermanfaat bagi yang membaca dan yang membutuhkannya. Amin.
Baca juga artikel Estuaria dan Estuaria jilid 2

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau titip link, akan dimasukan ke folder SPAM.
Berkomentarlah sesuai dengan judul postingan. Terimakasih

GET FREE EMAIL UPDATES